DSC00685

Artis Bali Made Bayak

Made Bayak adalah seniman visual asal Bali yang karyanya memadukan seni pahat, video, musik, dan media lain untuk mengekspresikan pandangannya terhadap isu lingkungan dan hak asasi manusia.

Diedit oleh Robert Bailey

Foto oleh I Komang Sumadi Arta

Ditulis oleh

Membagikan

Karma Instan #16 Majalah Mindful Traveler Cover Indonesia
Instant Karma #16

Tumbuh di Banjar Penaka, Tampaksiring, sebuah desa yang terkenal dengan seni ukirnya, Seniman Bali Made Bayak terpesona dengan para seniman di komunitasnya dan belajar dengan mengamati mereka. Selain warisan budaya Bali, ia mempelajari sejarah seni Amerika dan Eropa di universitas tersebut, yang ia padukan dengan akar Bali untuk menciptakan karya seninya yang unik. 

Warisan dengan Masalah Sosial

Made Bayak mengambil inspirasinya dari lingkungan sekitar, komunitas, keluarga, dan keunikan budaya Bali yang kaya akan musik, tari, cerita rakyat, dan warisan seni. Karya seninya tidak terbatas pada media tertentu; sebaliknya, dia memilih media apa pun yang paling memungkinkan dia untuk mengekspresikan ide-idenya. Ia menciptakan karya seni yang menggambarkan permasalahan lingkungan hidup dan hak asasi manusia yang berdampak Bali dan dunia. 

 

Proyek favorit Made Bayak adalah serial “Plasticology”.

Dia memulainya pada tahun 2010 untuk mengatasi masalah sampah plastik dan dampak lingkungannya. Plastisologi bukan hanya tentang seni tetapi juga tentang meningkatkan kesadaran akan isu-isu lingkungan dan pengaruhnya terhadap kehidupan kita sehari-hari. Melalui serial ini, seniman Made Bayak mengadakan lokakarya, seminar, dan proyek kolaborasi dengan komunitas lokal untuk membantu mereka memahami seriusnya permasalahan lingkungan dan apa yang dapat mereka lakukan untuk mengurangi penggunaan plastik.

Karya seni Made Bayak memiliki pesan yang kuat untuk meningkatkan kesadaran tentang isu-isu lingkungan dan sosial yang mempengaruhi Bali dan dunia. Karyanya menarik perhatian pada isu-isu yang sering diabaikan, seperti dampak sampah plastik terhadap lingkungan dan perlunya melindungi hak asasi manusia. 

karya seni buatan bayak

Seniman Made Bayak menghadapi banyak tantangan sebagai seniman, termasuk menciptakan karya seni, menyajikannya kepada penonton, dan menerima pengakuan serta keuntungan ekonomi atas karyanya. Namun, ia tetap fokus pada hasratnya untuk berkreasi dan membagikan karyanya. 

 

Pengalaman Made Bayak menggambarkan kekuatan seni untuk membebaskan pikiran dan mengekspresikan emosi dan ingatan seseorang. Ia menyarankan agar individu dapat menemukan cara mereka sendiri untuk mengekspresikan diri melalui seni apa pun, menemukan kegembiraan dan kepuasan dalam prosesnya. Dengan mengeksplorasi minat dan fokus pada niat, individu dapat melepaskan diri dari pikiran negatif dan stres serta menemukan tujuan hidup. 

Di dunia yang serba cepat saat ini, upaya untuk membebaskan pikiran dan berkonsentrasi pada hal-hal yang benar-benar penting sering kali tampak sebagai tantangan yang berat. Namun narasi Made Bayak memberikan pencerahan bagi upaya mencapai keseimbangan tersebut. Melalui penanaman kesabaran dan komitmen teguh untuk mengeksplorasi minat seseorang, individu dapat memulai perjalanan penemuan diri, yang pada akhirnya menemukan jalan unik mereka untuk emansipasi dan kepuasan mental. Seni menjadi mercusuar yang membimbing mereka menuju kedamaian batin dan realisasi diri. 

Di dunia yang serba cepat saat ini, membebaskan pikiran dan berfokus pada hal yang benar-benar penting dapat menjadi sebuah tantangan.

Namun, dengan melatih kesabaran, mengeksplorasi minat, dan mengekspresikan diri melalui seni, individu dapat menemukan cara untuk membebaskan pikiran dan mencapai kepuasan. 

Untuk Sampul Belakang lahirnya hutan Boma Cat akrilik chaorcol 122X122cm dan warna emas 24K di cnavas 2022

  

Yang membedakan Made Bayak bukan hanya visi artistiknya yang luar biasa namun juga dedikasinya yang tak tergoyahkan terhadap isu-isu lingkungan dan sosial. Ia berperan sebagai pendukung penting bagi Bali yang lebih sadar dan berkelanjutan, dan juga dunia. Karya seninya berfungsi sebagai media yang melaluinya ia mengkomunikasikan pesan-pesan mendalam tentang isu-isu mendesak di zaman kita, menginspirasi orang lain untuk bergabung dengannya dalam mengejar masa depan yang lebih baik.

Menatap masa depan, aspirasi Made Bayak tetap ambisius dan mengagumkan. Dia membayangkan menjelajahi pusat artis tambahan, mendiversifikasi upaya kreatifnya dengan mendalami musik, dan melanjutkan karya terobosannya di bidang Plasticology. Melalui upaya kolaboratif dengan sesama seniman dan komunitas, ia berupaya memperluas pengaruhnya, meningkatkan kesadaran tentang masalah lingkungan hidup dan hak asasi manusia yang kritis. Komitmen abadi Made Bayak untuk melakukan perubahan positif melalui karya seninya akan menjadi kekuatan inspiratif dalam membentuk dunia yang lebih sadar dan berkelanjutan untuk generasi mendatang.

Ikuti Instagram-nya Madebayak

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Karma Instan #16 Majalah Mindful Traveler Cover Indonesia
Instant Karma #16

what others read

Seni yang Terwujud dari Jiwa Indonesia – Jake Paul White

Ines Katamso – Hidup Berdampingan secara Simbiosis

Seni untuk Semua – Misi Ina Leah untuk Meruntuhkan Hambatan dan Menyembuhkan

Read more Artsy articles
#23

Seni untuk Semua – Misi Ina Leah untuk Meruntuhkan Hambatan dan Menyembuhkan

#21

Melukis Jalur Menuju Kesehatan Mental – Graham Cullis

#20

Seni Rajutan Mang Moel

#20

Paisi – Surealisme Liris di Bali